An Age-Old Problem: Examining the Discourses of Ageing in HCI and Strategies for Future Research

Penulis   : JOHN VINES, GARY PRITCHARD, PETER WRIGHT, PATRICK OLIVIER, and KATIE BRITTAIN, Newcastle University

URL         : http://dl.acm.org/citation.cfm?doid=2737795.2696867

Abstrak  :

Ageing has become a significant area of interest in Human-Computer Interaction (HCI) in recent years. In this article we provide a critical analysis of 30 years of ageing research published across the ACM Special Interest Group on Computer-Human Interaction (SIGCHI) community. Discourse analysis of the content of 644 archival papers highlights how ageing is typically framed as a “problem” that can be managed by technology. We highlight how ageing is typically defined through an emphasis on the economic and societal impact of health and care needs of older people, concerns around socialisation as people age, and declines in abilities and associated reductions in performance when using technology. We draw from research within the fields of social and critical gerontology to highlight how these discourses in SIGCHI literature represent common stereotypes around old age
that have also prevailed in the wider literature in gerontology. We conclude by proposing strategies for future research at the intersection of ageing and HCI.

Categories and Subject Descriptors: K.4.m [Computers and Society]: Miscellaneous

General Terms: Design, Human Factors

Additional Key Words and Phrases: Ageing, older people, social gerontology, critical reflection, discourse analysis

Pengkaji : Dio Fernando

Kajian :

Penuaan sudah menjadi kajian penting oleh Human Human-Computer Interaction (HCI) dalam beberapa tahun terakhir. Pada artikel ini penulis memberikan analisis dari penelitian 30 tahun terakhir. Analisis ini menyoroti bagaimana penuaan biasanya didefinisikan sebagai dampak kebutuhan kesehatan dan perawatan orang tua, dampak ekonomi dan sosial, kekhawatiran sosialisasi serta penurunan kemampuan dalam menggunakan teknologi. Bermula dari masalah yang disebutkan di atas, selama dekade terakhir sudah banyak makalah serta penelitian yang dipublikasikan oleh HCI untuk menyelelidiki hubungan antara teknologi dengan penuaan. Setidaknya hingga akhir tahun 2012, sebanyak 162 makalah telah dipublikasikan oleh SIGCHI membahas tentang penuaan dan teknologi.

HCI merupakan disiplin intrinsik yang berpusat pada manusia dan berfokus pada pengguna serta masalah yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Tim HCI telah menyoroti berbagai cara yang mereka bingkai untuk menanggapi kebutuhan mereka, kemampuan teknologi dan pengaruh organisasi dan infrastruktur yang lebih luas. Dengan demikian, dalam merancang teknologi baru juga berarti mengkonfigurasi pengguna yang menggunakan teknologi tersebut, serta membatasi mereka dalam berinteraksi dalam sistem. Pada artikel ini timbul pertanyaan apakah cara yang telah dibingkai tersebut, dipahami sebagai tantangan dalam penelitian penuaan dibidang HCI adalah membatasi cara kita merancang teknologi untuk pengguna yang lebih tua.

                Berdasarkan analisis wacana dari 644 makalah yang telah diterbitkan ACM SIGCHI selama 3 dekade terakhir, penulis berpendapat bahwa pengguna yang lebih tua sering digambarkan sebagai orang-orang dengan 1 karakteristik tertentu. Mereka memiliki masalah kesehatan, penurunan fisik, lambat dalam teknologi serta mengalami isolasi sosial hingga membuat mereka holang kemerdekaan. Dengan demikian penulis tidak meresepkan pendekatan baru untuk merancang teknologi baru melainkan mengeksplorasi cara yang dapat dimanfaatkan dalam menaggapi masalah penuaan.

                Penulis melakukan pencarian sistematis untuk mengidentifikasi penuaan sebagai penelitian HCI. Untuk pertama, 10 istilah untuk kata kunci yang dirancang meliputi "menua", "penuaan", "orang tua", "orang dewasa yang lebih tua," "senior," "orang tua", "kemudian hari," "usia-terkait, "" pensiunan, "dan" pensiun. Menggunakan pencarian tersebut penulis menampilkan semua bidang meliputi judul, abstrak serta kata kunci. Penulis membatasi pencarian hanya di ACM SIGCHI karena SIGCHI dirasa sebagai tempat peneliti HCI profesional.

Wacana Penuaan di SIGCHI

Pencarian sebelumnya memberikan titik awal untuk mengidentifikasi sejauh mana penuaan menjadi perhatian utama dalam penelitian SIGCHI, analisis mendalam dari data yang diperlukan untuk mendapatkan pemahaman yang leih banyak tentang penuaan telah dibingkai.

Sebuah wacana yang menonjol dari seluruh analisis adalah hubungan antara penuaan, penyakit medis dan berdampak pada penyediaan layanan kesehatan. Dalam gambarannya, penuaan populasi diseluruh dunia digambarkan sebagai masalah ekonomi dan sosial yang mungkin akan berdampak negatif pada kita semua. Menyoroti ini, HCI digambarkan sumber solusi yang potensial untuk mengembangkan dan mempelajari teknologi yang dapat mengurangi biaya perawatan medis dan kesehatan.

 Ketika kesehatan, penyakit dan kondisi berhubungan, penuaan pada masyarakat menjadi isu yang tidak terkendali yang akan berdampak signifikan terhadap penyediaan layanan kesehatan. Dengan demikian teknologi dapat menjadi salah satu cara untuk membantu mengendalikan masalah ini dengan mengurangi biaya dan memungkinkan praktek kesehatan baru. Seperti contoh teknologi yang memungkinkan pengasuh untuk memantau asupan obat dalam jarak jauh, sistem rehabilitas bagi orang-orang yang menderita stroke dan sistem pengingat dalam asupan obat yang benar.

Seperti yang kita lihat di sini, salah satu fokus kesehatan ialah mengurangi resiko pada orang tua dan merancang langkah-langkah keamanan untuk meringankan resiko tersebut. Misal, teknologi remotemonitoring yang dirancang untuk mencegah kecelakaan. Sebagai contoh ialah orang tua yang tinggal sendiri beresiko mendapatkan kecelakaan, beresiko lupa minum obat. Resiko ini dipandang sebagai sesuatu yang negatif dan harus dihindari. Dalam literatur SIGCHI ada pandangan bahwa teknologi dapat meringankan resiko dan menghindari kensekuensi negatif yang terkait.

Wacana kedua yaitu berhubungan dengan sosialisasi orang yang lebih tua. Bagaimana mereka terlibat dalam berkegiatan dengan orang lain, bagaimana mereka berkomunikasi dengan orang-orang melalui teknologi. Pertama, ada kekhawatiran bahwa orang yang lebih tua ada resiko yang lebih besar menjadi terisolasi secara sosial, terutama ketika mereka hidup sendiri atau mereka pindah ke fasilitas perawatan perumahan. Birnholtz dan Jones-Rounds [2010] mengutip bahwa ada psikologi sosial pada hubungan antara kesepian, depresi dan kesejahteraan. Teknologi di sini dibingkai sebagai cara untuk menghubungkan orang serta menawarkan cara-cara baru dalam berkomunikasi melalui jarak jauh.

Kesimpulannya ialah penelitian yang telah dilakukan dapat membuka cara baru untuk berpikir bagaimana kita sebagai mesyarakat bisa mengubah apa yang yang selama ini dilihat sebagai stereotip negatif dari penuaan. Pada penelitian ini juga telah menyediakan saran bagaimana penelitian yang melibatkan orang tua dimasa depan.